Green House Baja Ringan (Light Truss Greenhouse) adalah struktur rumah kaca yang menggunakan rangka truss, biasanya terbuat dari baja ringan atau aluminium, untuk menopang atap dan memberikan stabilitas struktural. Rumah kaca baja ringan jenis ini dikenal karena kekuatannya dan daya tahannya. Green house baja ringan juga mampu untuk menjangkau bentang yang lebih luas dengan sedikit penyangga dibandingkan desain tradisional. Hanya saja rangka green house menggunakan Aluminium jauh lebih mahal, maka di Indonesia green house umumnya menggunakan rangka baja ringan. Rumah kaca rangka baja ringan sangat cocok untuk ukuran besar. Green house baja ringan juga bisa dirancang dengan berbagai bentuk atap, seperti lengkung gotik (gothic arch) dan pelana (gable).
Sebelum kita lanjut, apakah Anda ingin mengetahui video portofolio kerja Tim Amanah Konstruksi di channel kami? silakan lihat di bawah ini!
Rincian tentang Green House Baja Ringan:
Fitur Utama:
Sistem Truss:
Inti dari rumah kaca rangka baja ringan adalah sistem truss yang terdiri dari rafters, struts, dan chords. Rafters membentang dari dinding samping ke puncak atap, sementara struts dan chords memberikan dukungan dan kestabilan tambahan.
Kekuatan dan Daya Tahan:
Struktur baja ringan terkenal mampu menahan beban cukup berat karena kelenturannya. Baja ringan yang dipakai untuk greenhouse pun mampu bertahan hingga sangat lama karena lapisan anti karatnya.
Bentang Lebar:
Truss baja ringan memungkinkan jarak yang lebih jauh antar penyangga vertikal, sehingga jumlah kolom penyangga yang dibutuhkan lebih sedikit.
Keunggulan Green House Baja Ringan:
- Transmisi Cahaya Lebih Maksimal:
Desain truss dapat dioptimalkan untuk memaksimalkan penetrasi cahaya ke dalam rumah kaca, yang sangat penting untuk pertumbuhan tanaman. - Kontrol Iklim yang Efisien:
Desain terbuka dari struktur truss baja ringan memungkinkan sirkulasi udara dan ventilasi yang lebih baik untuk mengatur suhu dan kelembaban. - Fleksibilitas Desain:
Baja ringan dapat disesuaikan untuk berbagai ukuran dan bentuk rumah kaca, memberikan keleluasaan dalam perancangan sesuai kebutuhan. - Tahan Lama dan Kuat:
Struktur baja ringan dirancang untuk penggunaan jangka panjang dan mampu bertahan terhadap kondisi cuaca ekstrem sambil tetap menjaga lingkungan tumbuh yang stabil.
Anda butuh beton precast untuk kelengkapan konstruksi anda atau beton cor ready mix kualitas terjamin untuk rumah dan konstruksi anda? Ada penawaran dengan harga spesial dari: amanahmix.com
Mengenal Sejarah Green House
Greenhouse (rumah kaca) adalah bangunan yang dirancang untuk melindungi tanaman yang rentan atau yang tumbuh di luar musim dari suhu yang terlalu dingin atau panas. Pada abad ke-17, rumah kaca umumnya berupa tempat perlindungan dari bata atau kayu. Terdapat jendela dalam jumlah wajar dan dilengkapi dengan sistem pemanas sederhana. Seiring dengan menurunnya harga kaca dan berkembangnya sistem pemanas yang lebih canggih, rumah kaca berevolusi menjadi bangunan berdinding dan beratap kaca dengan kerangka kayu atau logam seminimal mungkin.
Pada pertengahan abad ke-19, rumah kaca berkembang dari sekadar tempat perlindungan dari iklim yang tidak bersahabat menjadi lingkungan yang terkontrol. Ini disesuaikan dengan kebutuhan tanaman tertentu. Peningkatan besar dalam ketersediaan tanaman eksotis pada abad ke-19 menyebabkan meningkatnya budaya penggunaan rumah kaca di Inggris dan berbagai negara lainnya.
Rumah kaca berukuran besar sangat penting dalam bidang pertanian, hortikultura, dan ilmu botani. Sementara struktur yang lebih kecil umum digunakan oleh para penghobi, kolektor, dan tukang kebun rumahan.
Green House Baja Ringan Menjadi Green House Moderen
Green House modern umumnya merupakan struktur berkerangka ringan yang tertutup kaca atau plastik. Penggunaannya untuk produksi buah-buahan, sayuran, bunga, dan berbagai tanaman lain yang memerlukan kondisi suhu khusus. Bentuk struktural dasar rumah kaca meliputi rumah kaca tipe span, yang memiliki atap miring ganda berbentuk huruf A, dan rumah kaca tipe lean-to, yang hanya memiliki satu sisi atap miring dan menempel pada sisi bangunan. Dua atau lebih rumah kaca tipe span kadang-kadang disatukan secara berdampingan agar memiliki lebih sedikit dinding luar. Dengan sistem ini biaya pemanasannya pun lebih rendah.
Green House memiliki luas bukaan kaca di bagian sisi dan atap agar tanaman mendapatkan paparan cahaya alami sepanjang hari. Kaca telah menjadi bahan penutup (glazing) tradisional, tetapi film plastik seperti polietilena atau polivinil, serta serat kaca (fiberglass), juga banyak digunakan. Kerangka bangunan yang paling banyak digunakan saat ini yaitu dari baja ringan, baja galvanis, atau besi holo.
Green House (rumah kaca) dipanaskan sebagian oleh sinar matahari dan sebagian lagi dengan cara buatan, seperti sirkulasi uap, air panas, atau udara panas. Karena rumah kaca bisa menjadi terlalu panas maupun terlalu dingin, maka dibutuhkan sistem ventilasi. Sistem ini biasanya berupa bukaan di atap yang dapat dioperasikan secara mekanis atau otomatis. Sistem ini juga terdapat bukaan di dinding ujung yang memungkinkan kipas listrik menarik dan mengedarkan udara ke seluruh bagian dalam rumah kaca.
Jenis Tanaman Yang Menggunakan Green House Baja Ringan
Cek Juga harga material baja ringan, spandek, bondek, dan lainnya yang kompetitif di Amanah Baja.
Hal yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Membangun Green House Baja Ringan
Sistem truss baja ringan cukup kompleks dalam perakitan dan mungkin memerlukan keahlian serta peralatan khusus. Kami Amana Multi Konstruksi siap melayani pembuatan green house dari rangka baja ringan dengan tim Ahli, berpengalaman, dan tentunya amanah..